Fasih Radiana

Kalau kamu termasuk penulis dengan genre komedi, apa akan jadi sempurna tanpa tawa pembaca? Jadi, jangan pernah terbesit, kalimat asmara membuatmu kehilangan harga. Karena cinta seperti satuan terkecil yang melengkapi jutaan angka. Cinta juga yang menjadikanmu mampu membuat mereka melengkungkan tawa. Cinta bukan kisah tentang mereka yang membuat hidupnya seakan selalu kecewa, membuat hatinya terlihat selalu meluka. Cinta hanya menawarkan berbagai macam rasa. Terserah, mau pilih yang mana. Meski bukan karena seseorang yang mengelokkannya, percayalah, someday LOVE will find you. Karena cinta selalu mengajariku menyimpulkan hidup dengan lebih sederhana.

Friday, August 17, 2012

Mencoba Berhenti Mencintaimu


Cukup! Aku mau berhenti mencintaimu. Mencintai yang bukan milikku. Aku mau bersembunyi di balik ilalang. Lebih baik cepat-cepat menghilang. Sudah tak apa, Aku hanya sudah paham sikapmu yang tertuang. Mengapa tiba-tiba jadi lengang tak bertulang. Aku sudah paham mengapa kamu jadi diam meremang. Maaf, aku baru saja sadar kalau kau ingin aku cepat pulang. Tak sudi memandang senyum yang mengembang. Ampuni aku yang memang baru saja paham; ternyata perlahan kamu ingin menebasku terbuang.

Ternyata diammu menggumam, ingin aku segera temaram dalam legam.

Mungkin saja kamu sudah tahu, sudah mengerti kan? Aku memburu berita lewat teman-teman. Mencari cerita lewat dunia maya. Mungkin juga kamu sudah lebih lincah, tahu betul aku yang telanjur terbuai pesona. Menelusup melalui rongga dada, menjelma menjadi sebingkis cinta.


follow me @fasihrdn
Gaung yang melengkung berlipatganda, menertawakan keadaan. Mencibir tawa dengan nada hampa. Ah, aku jadi malas berupaya. Hargaku jadi kurang bersahaja. Sebab kamu seperti sedang menghina lewat tatap mata.

Rasa yang kadung merajalela, sebaiknya tak dibiarkan terus menyala sebelum akhirnya berbuih kecewa.

Sudah cukup memuja pinta rasa. Menyudahi damba membara, meski harus dengan kata yang berdusta pada rasa. Sudah cukup kamu membuatku mati kutu. Mengubah malu berlagu merdu merindu. Sudah cukup aku terpaku pada riuh keruh penuh keluh.

Aku akan segera menjadikanmu angin lalu seperti yang kau mau. Aku mau buru-buru  berpacu pada jarum waktu, menderu tanpa menyelipkan namamu. Aku tahu kamu ingin memberitahuku seseuatu. Katamu, aku tak perlu menunggu sebab kita tak akan menyatu. Benar begitu?

Mulai detik ini, langkahku terhenti di sini. Menepi dan tak 'kan pernah mengulang untuk mencintaimu kembali. Lalu akan mencari yang benar-benar akan memberi. Bukan lagi hidup dalam kotak khayal berbentuk mimpi.

Asli, aku tak akan coba-coba lagi mengintaimu setiap hari. Selagu kamu yang tak mengizinkanku berbagi hati; ternyata kamu tak juga merestui kita jadi yang saling mencintai.

Seperti yang kamu minta, aku akan mencoba berhenti mencintai. You must know that I try so hard to shut the feelings out. Sebab sulit meyakinkan pikiran untuk berhenti melakukannya ketika hati ternyata masih mencintai. Begitu sulit berhenti mencintai seseorang saat aku masih memikirkannya.



160812~Berhenti Mencintai Kekasih Orang

15 komentar:

Okta Kristianto said...

nice. sangat menginspirasikan :)

Fasih Radiana said...

terimakasih :')

Unknown said...

bagus mba :)

Fasih Radiana said...

terimakasih dek:)

rizqi rizqi mukhlis said...

ralat
paragraf 8
" selagu kamu yang tak..."
selagu ato selagi?

Fasih Radiana said...

selagu dong...
selagu di sini sm artinya kaya "Seperti"

rizqi rizqi mukhlis said...

wah dapat kata baru :)

Fadhilatu Rosida said...

like so much ;(

Fasih Radiana said...

cupcup jangan sedih :))

Unknown said...

Keren bro!
Thank'ss ea,,,
:)

Fasih Radiana said...

terima kasih :)

Unknown said...

Wonderfull ..
Your words give inspiration me to stop love someone can't be mine ..
4 tumbs up to u ..
Thanks so much sista ..

Keep spirit to learn open heart for other .. :)

Fasih Radiana said...

alhamdulillah, thankyou :)

Unknown said...

Asli sadis
keren habis
bom bastis lah poko nya.
hehehe.....

keren blog nya dan puisi-puisi nya juga
terus berkarya dan sukses selalu saja.

arco iris said...

kak bikin lagi dong post yang suka kekasih orang, nyentuh banget, kena bangeeeet. i just want him to know how i really feel but i cant write my feelings well:(

Post a Comment