Fasih Radiana

Kalau kamu termasuk penulis dengan genre komedi, apa akan jadi sempurna tanpa tawa pembaca? Jadi, jangan pernah terbesit, kalimat asmara membuatmu kehilangan harga. Karena cinta seperti satuan terkecil yang melengkapi jutaan angka. Cinta juga yang menjadikanmu mampu membuat mereka melengkungkan tawa. Cinta bukan kisah tentang mereka yang membuat hidupnya seakan selalu kecewa, membuat hatinya terlihat selalu meluka. Cinta hanya menawarkan berbagai macam rasa. Terserah, mau pilih yang mana. Meski bukan karena seseorang yang mengelokkannya, percayalah, someday LOVE will find you. Karena cinta selalu mengajariku menyimpulkan hidup dengan lebih sederhana.

Saturday, September 3, 2011

Lakukan Sesukamu


Aku baru paham betul, malam ini jadi saksi. Airmata mengingkari yang terjadi, aku memang benar jatuh hati. Dan kami sama, iya, caranya mirip sekali dengan caraku. Seolah tak peduli, seakan-akan tidak terjadi apapun, diam berpura-pura semua baik-baik saja. Itu cara ku. 

Dan begitu bodohnya, ragu nyaris saja memotong langkahku. Memaki keadaan, percuma rasanya mencintai yang tak pasti. Mereka bilang ini karma. Karna biasanya aku yang begitu. Dan kali ini aku merasa ditekan situasi. Hampa, marah, kecewa, sedih, menyesal, benci, semua beradu padu pada satu kata, mungkin saja namanya cinta

Persetan dengan mulut mereka, merasuk tubuh setan mencaci senyumku. Atau meludah dengan lidah iblis! Jujur saja, sakit sekali rasanya. Merusuk! Menusuk-nusuk sampai busuk.Tapi aku rasa aku tetap baik-baik saja. Tetap jadi aku apa adanya. 

"Yeaaaa real it's me. No one who can change me."

Aku begini saja, tak ingin jadi aku yang lain. Terserah. Kalian boleh menghujatku, semaumu, sesuka hatimu, sepuasmu. Sampai kerongkonganmu kering, lidahmu kelu, bibirmu kaku, mulutmu bisu. Lakukan seperti yang kalian mau. Karna aku tau, itu cara yang lain lagi. Cara kalian berexpressi. Entahlah, mungkin patah hati, kecewa, putus asa, atau cemburu. Bisa juga bentuk perhatian, rasa sayang berlebihan, atau mungkin juga iri, karna tak mungkin menjadi seperti aku, atau menjadi bagian di hatiku. 

Ya, pilih saja mau bertingkah dengan pola seperti apa. Sekali lagi, sesukamu.




290811

2 komentar:

Riffat said...

hahaha, apek mending komentar daripada menghujat wkwk. nek iki opo yo ngenes opo jengkel opo sebah yo ? hmm :/

Fasih Radiana said...

ehem, ini NYINDIR ! haha

Post a Comment