Fasih Radiana

Kalau kamu termasuk penulis dengan genre komedi, apa akan jadi sempurna tanpa tawa pembaca? Jadi, jangan pernah terbesit, kalimat asmara membuatmu kehilangan harga. Karena cinta seperti satuan terkecil yang melengkapi jutaan angka. Cinta juga yang menjadikanmu mampu membuat mereka melengkungkan tawa. Cinta bukan kisah tentang mereka yang membuat hidupnya seakan selalu kecewa, membuat hatinya terlihat selalu meluka. Cinta hanya menawarkan berbagai macam rasa. Terserah, mau pilih yang mana. Meski bukan karena seseorang yang mengelokkannya, percayalah, someday LOVE will find you. Karena cinta selalu mengajariku menyimpulkan hidup dengan lebih sederhana.

Tuesday, September 27, 2011

Aku denganmu, Hatimu denganku~KITA


Aku hanya ingin menahan waktu, untuk memberiku ruang sebentar saja menenangkan hati, menjinakkan diri.

Kadang aku merasa perasaanku dibodohi anak kecil, tapi apa boleh buat? Aku memang jadi bodoh kalau sudah menghadapi kamu.

Yang lebih membuatku jadi heran, aku menikmati rasa SAKIT yang sering kali membuatku terpaksa membohongi dunia, bahwa AKU BAHAGIA. Ya, senyumku itu kerap bersanding dengan luka. Dan kalau saja dunia berotasi tanpa kamu, aku tak perlu repot-repot memanipulasi mataku yang mulai sembab setiap hari.

Dan aku mulai lelah menunggu. Sepertinya kamu memang tak pernah mengerti rasa SAKITNYA makin menyiksa.


Aku sering menyangkal, it isn't "KARMA", maybe just because I really adore you. Yes, I hope my statement is true. Tentu saja, untuk kesekian kali karna aku juga takut disakiti atau menyakiti. Yang terus menerus tak pernah putus, aku lelah begitu, aku bosan.

Dan apa yang salah darimu? Apa yang salah dariku? Apa yang salah dari kita? Mengapa dunia menentang kita. Termasuk hatiku yang selalu setia dengan ragu yang menyerbu. Atau pikiranmu yang tetap berpola dengan curiga. What's wrong with our love, GOD?


Aku tak ingin dengar apapun, cukup aku ingin benar-benar menitipkan rasa percayaku ini di hatimu. Aku yakin semua baik-baik saja, setidaknya aku menganggap ini baik-baik saja. Tak ada yang salah dengan kami, aku dan kamu yang berpaut pada satu hati. Satu saja. Aku harap memang cuma aku, dan cukup kamu. Dan berubah jadi kita. 

Only you and me, it's mean us.



18:50 26/09/2011

0 komentar:

Post a Comment