Detik ini
semua berubah
Aku,
akan.
cukup sudah
tertatih letih aku
melangkahi bumi
dan langit biru
kini tak lagi sebiru laut
atau jingga dikala senja
yang ada hanya garis hitam
lekat membelah cakrawala,
Dan aku pun mulai hina
seperti tangis langit
karna takut
atau kilat yang menyambar,
Angkuh!
Waktuku mengerti
kata yang salah tertulis
menggunakan tinta merah tebal, Besar.
bertema kebencian
atau dendam
Kini cepat-cepat ku hapus!
Detik ini,
ku buat putih suci
Lagi.
selembar kain
yang terbang di atas langit
Ku paksa biru lagi
cakrawala yang telah rapuh,
hampir mati.
08.02.10
Fasih Radiana
Kalau kamu termasuk penulis dengan genre komedi, apa akan jadi sempurna tanpa tawa pembaca? Jadi, jangan pernah terbesit, kalimat asmara membuatmu kehilangan harga. Karena cinta seperti satuan terkecil yang melengkapi jutaan angka. Cinta juga yang menjadikanmu mampu membuat mereka melengkungkan tawa. Cinta bukan kisah tentang mereka yang membuat hidupnya seakan selalu kecewa, membuat hatinya terlihat selalu meluka. Cinta hanya menawarkan berbagai macam rasa. Terserah, mau pilih yang mana. Meski bukan karena seseorang yang mengelokkannya, percayalah, someday LOVE will find you. Karena cinta selalu mengajariku menyimpulkan hidup dengan lebih sederhana.
0 komentar:
Post a Comment