Aku sendiri, benar-benar melewati sepi tanpa tepian. Terkadang aku buta arah, saking legamnya langit takberbalut. Apa betul mati?
Aku tak akan mencarimu, sebab cinta yang nantinya akan menemukan aku.
Kamulah yang menjemputku, memungutku seperti lirik lagu yang memerdu. Ketahuilah aku wanita, tentu saja lemah saat sendirian saja. Aku butuh sesuatu yang menghangatkan. Atau paling tidak seseorang yang menenangkan.
Sudah tahunan lalu jaman berotasi, ini emansipasi!
Tapi mengertilah, aku ini tetap seorang wanita. Aku enggan menjadi pendahulu, harusnya tetap aku yang mengembalikan rasa. Aku wanita dengan harga tinggi menjulang. Bukan yang akan mengejar, meski jujur saja, saat ini sedang kesepian.
Aku harap kamu paham siapa wanita yang sedang sendiri dalam diam, menunggu kamu datang menjelang. Aku harap seseorang segera datang menjatuhkan aku pada cinta. Adakah yang bisa?
Karena ternyata aku rapuh seorang diri.
220512~Menunggumu dalam diam dengan kerinduan yang paling dalam. It's always been you.
5 komentar:
sumpahhh kak... jleb banget ke aq.
SAMA persis kayak yang aku rasa skarang...
*pukpuk adek* sabar yaaaa ({})
Aduhhh kamuu, aku jleb banget sama cerita ini :') Boleh re-post keblog aku gak ?
boleh asal ada alamat asli sih ;)
dalem bgt!
Post a Comment